Penyebab Tumimbal Lahir
Di Agama Buddha, kita mengenal adanya tumimbal lahir. Bagaimana suatu mahluk bisa bertumimbal lahir?
Sekian dulu pertanyaan saya. Semoga semua mahluk berbahagia.
Gunalan, Jakarta
Jawaban dari Y.M. Bhikkhu Uttamo:
Namo Buddhaya,
Tumimbal lahir dalam Agama Buddha disebabkan karena suatu mahluk ketika meninggal masih belum tercapai keinginannya, sehingga ia membutuhkan kelahiran kembali untuk mencapai keinginan tersebut. Seperti sebuah mobil dengan kecepatan 80 Km per jam, kalau dihentikan secara mendadak, maka ia masih membutuhkan jarak tertentu untuk berhenti total. Semakin kencang mobil itu, semakin panjang jarak yang dibutuhkan untuk berhenti. Demikian pula dengan kelahiran kembali, semakin kuat keinginan dan kemelekatan suatu mahluk, semakin banyak pula kelahiran kembali yang dibutuhkan untuk memenuhi keinginannya.
Namun, jika seseorang bisa mengendalikan keinginannya dengan pelaksanaan Jalan Mulia Berunsur Delapan, maka ia akan mengurangi jumlah kelahiran kembali yang dibutuhkan. Bahkan pada satu saat ia bisa menghentikan proses kelahiran kembali, dan pada saat itulah ia mencapai Nibbana. Pencapaian Nibbana oleh Sang Buddha Gotama ketika Beliau mencapai kesucian, kemudian, diikuti para arahat lainnya. Sampai saat ini, siapapun yang melaksanakan Jalan Mulia Berunsur Delapan dengan tekun akan mempunyai kesempatan untuk tercapainya Nibbana.
Semoga semua mahluk berbahagia.