Home » Tanya Dhamma

Agar Tidak Kurang Ajar Kepada Orang Tua

2 January 2008 No Comment
Namo Buddhaya,

  1. Apakah sifat jahat (kurang ajar terhadap orangtua) dari seseorang dapat dihilangkan? Bila dapat, bagaimanakah cara yang paling efektif?
  2. Bagaimana kehidupan yang akan datang dari seseorang yang jahat / kurang ajar terhadap orangtuanya?
  3. Mungkinkah orangtua yang mempunyai anak kurang ajar disebabkan karena orangtua tersebut memetik buah dari kammanya di masa lalu? Bila demikian, dapatkah kamma tersebut diringankan / dihilangkan?

Iyus, Tangerang

Jawaban dari Y.M. Bhikkhu Uttamo:
Namo Buddhaya,

  1. Sifat ini tentu saja dapat dihilangkan. Caranya adalah merenungkan tentang keberadaan Hukum Kamma, bahwa menanam padi, pasti akan tumbuh padi. Menanam keburukan / jahat pastilah akan membuahkan penderitaan; apalagi penanaman pada ladang subur, yaitu orang tua. Oleh karena itu, dengan menyadari hal ini, diharapkan, muncullah tekad untuk berbuat baik dan bersabar kepada orang tua. Tentu saja, perubahan watak ini bukan terjadi dalam sekejab. Butuh kesadaran terus menerus selama beberapa waktu.

    Namun, kalau memang terasa sangat sulit memperbaiki diri, ada baiknya untuk sementara tidak terlalu sering berkumpul dan berkomunikasi dengan orang tua. Hal ini dilakukan agar terhindar dari kondisi untuk menanam kamma buruk. Pengurangan komunikasi ini bisa terjadi dengan tinggal di kota yang berbeda dengan orang tua, misalnya.

  2. Dalam Khuddaka Nikaya, Sutta Nipata, Parabhava Sutta (sutta tentang keruntuhan) pada bab 8 disebutkan bahwa “tidak membantu orang tua” saja, adalah merupakan penyebab keruntuhan, apalagi berani berbuat jahat kepada mereka.
  3. Memang, kalau dipikirkan (secara hukum) kamma, jelas itu adalah kamma buruk yang dimiliki oleh orangtuanya sehingga memiliki anak yang tidak baik. Namun, si anak, hendaknya juga bisa mengurangi atau bahkan memotong kamma buruk ini dengan berjuang memperbaiki pola pikir yang ada, sehingga akhirnya kejahatan pada orangtua bisa dikurangi karena pengertian akan adanya Hukum Kamma.

Semoga bermanfaat.

Semoga semua mahluk berbahagia.

Comments are closed.